Dendang Sangsi

Silampukau

Kegagalan sering terpaksa dimaafkan

Terpaksa dimuliakan
Demi ilusi keutuhan
Demi fasad kestabilan
Demi kedamaian

Pembenaran terus-menerus disemburkan
Dari dubur kekuasaan
Menghancurkan kewarasan
Berdengung mengacau ingatan
Atas kenyataan

Jangan Mama
Jangan teperdaya
Berharap pada mereka
Cuma percuma semata

Perampasan menjadi keniscayaan
Dalam nama pemerataan
Dalam janji kesejahteraan
Dalam manisnya pernikahan
Bandit dan bajingan

Pembungkaman
Lewat pasal dan julukan
Lewat r?volver dan senapan
Lestarilah k?takutan
Padamlah padam perlawanan
Di alam pikiran

Aduh Mama
Rupa rupanya
Kita di mata mereka
Bukan lagi manusia

Perubahan makin jauh dari harapan
Semakin pudar di angan
Semakin tak terbayangkan
Semakin dipertanyakan
Semakin menyedihkan