buah kedondong dipotong potong
kau jadikan rujak tapi mengapa
cuma cabenya kau berikan padaku
pedas mata pedas hati bercinta denganmu
kini ku tak sanggup lagi melihat sikapmu
ampun kau buang cintaku kau terima yang lain
buah kedondong dipotong potong
kau jadikan rujak tapi mengapa
cuma cabenya kau berikan padaku
pacar pacaran denganku
janji janjan denganku
namun akhirnya kau memilih yang lain
cinta hancur kehujanan
cinta hangus kepanasan
cintamu bagai kapas berbungkus koran
setelah melihat yang lebih dari diriku
mudahnya dirimu berpindah tangan
buah kedondong dipotong potong
kau jadikan rujak tapi mengapa
cuma cabenya kau berikan padaku
pacar pacaran denganku
janji janjan denganku
namun akhirnya kau memilih yang lain
cinta hancur kehujanan
cinta hangus kepanasan
cintamu bagai kapas berbungkus koran
setelah melihat yang lebih dari diriku
mudahnya dirimu berpindah tangan
buah kedondong dipotong potong
kau jadikan rujak tapi mengapa
cuma cabenya kau berikan padaku
pedas mata pedas hati bercinta denganmu
kini ku tak sanggup lagi melihat sikapmu
ampun kau buang cintaku kau terima yang lain