I saw you at the mall
Aku melihatmu di mall
Trying on the clothes
Mencoba baju
In that little blue stall
Di kios biru kecil itu
I was watching your feet
Aku memperhatikan kakimu
Then a piece of cheese hit the floor
Kemudian sepotong keju jatuh ke lantai
Ohhh yeah Floor
Ohhh ya Lantai
Chorus:
I'm just a punk princess
Aku hanya seorang putri punk
Trying to make it through this life
Mencoba melewati hidup ini
Trying to make everything alright
Mencoba membuat semuanya baik-baik saja
But all I can picture is the cheese
Tapi yang bisa aku bayangkan hanyalah kejunya
Ooh yeah cheese
Oh iya keju
Why must you make me hurt so much?
Mengapa Kamu harus membuat aku begitu terluka?
Why must you eat so much cheese at lunch?
Mengapa Kamu harus makan begitu banyak keju saat makan siang?
Why don't you just die, and leave me here like I was
Mengapa kamu tidak mati saja, dan tinggalkan aku di sini seperti aku
DIE! DIE!! DIE!!! DIE!!!!!! Die like the Japs at Hiroshima when the atom
MATI! MATI!! MATI!!! MATI!!!!!! Mati seperti Jepang di Hiroshima ketika atom
bomb hit their face and then they died
bom menghantam wajah mereka dan kemudian mereka mati
(chorus)
Actually don't die because that's mean,
Sebenarnya jangan mati karena itu jahat,
and because MTV will break their contract with me
dan karena MTV akan memutuskan kontrak mereka dengan aku
So don't die
Jadi jangan mati
Pleash?
Tolong
Pleash is a word, invented in Spain
Tolong adalah sebuah kata, ditemukan di Spanyol
Pleash was invented to symbolize the pain
Tolong diciptakan untuk melambangkan rasa sakit
The pain that you've put me through
Rasa sakit yang kau berikan padaku
The pain that I've gained
Rasa sakit yang aku dapatkan
But if you die, it will all go away
Tetapi jika Kamu mati, semuanya akan hilang
All go away
Semua pergi
All go away
Semua pergi
But actually don't die pleash, because I kinda like you a little still
Tapi sebenarnya jangan mati, karena aku masih menyukaimu
But not a lot, just a speck
Tapi tidak banyak, hanya setitik
Like the cheese that's left after I've raided through the fridge
Seperti keju yang tersisa setelah aku menyerbu lemari es
Why must you remind me of cheese?
Mengapa Kamu harus mengingatkan aku pada keju?
I love cheese but not you
Aku suka keju tapi bukan kamu
I only love you a little
Aku hanya mencintaimu sedikit
Only a speck
Hanya setitik
(chorus)
(chorus)
(chorus)