Roset

Shima

Ilham datang sekilas sinar
Lewat memintas malam
Lalu mencarik awan
Dan menggores hatiku

Meladeni mimpi
Terlupa diri
Pantas berlari lari
Di taman peniti

Sebak dan melaguk
Namamu kekasih
Yang tak lekang di bibir
Dan nafas dinyali

Gugur di gurun permata guram
Yang kian menyiksa
Ku pun mengintai riak di air
Sembari menangis

Mengundang asyikku
Terlupa diri
Lantas mencari mimipi
Roset yang di beri