Senyum manismu, siapa yang punya (saya yang punya)
Lincah gayamu penuh pesona, aku tergoda
Kau yang selalu tersipu, bila jumpa pandang dengaku
Kau yang buat hatiku, penasaran.
Bagaikan api di dalam sekap (di dalam semak)
Cinta di dada semakin membara, tak lagi padam.
Rindu dalam hatiku, diam-diam mencuri pandang
Menanti saat yang tepat, merayumu.
Merah bibirmu (Aduh duh duh)
Manis senyummu (Aduh duh duh)
Manja sikapmu, lincah gayamu
Siapa yang punya?
Harum parfummu (Aduh duh duh)
Cantik parasmu (Aduh duh duh)
Hati siapa, yang tak terpikat
Oleh senyummu.
Bagaikan api di dalam sekap (di dalam semak)
Cinta didada semakin membara, tak lagi padam
Rindu dalam hatiku, diam-diam mencuri pandang
Menanti saat yang tepat, merayumu
Merah bibirmu (Aduh duh duh)
Manis senyummu (Aduh duh duh)
Manja sikapmu, lincah gayamu
Siapa yang punya?
Harum parfummu (Aduh duh duh)
Cantik parasmu (Aduh duh duh)
Hati siapa, yang tak terpikat
Oleh senyummu
Merah bibirmu (Aduh duh duh)
Manis senyummu (Aduh duh duh)
Manja sikapmu, lincah gayamu
Siapa yang punya?
Harum parfummu (Aduh duh duh)
Cantik parasmu (Aduh duh duh)
Hati siapa, yang tak terpikat
Oleh senyummu
Merah bibirmu (Aduh duh duh)
Manis senyummu (Aduh duh duh)
Manja sikapmu, lincah gayamu
Siapa yang punya?
Harum parfummu (Aduh duh duh)
Cantik parasmu (Aduh duh duh)
Hati siapa, yang tak terpikat
Oleh senyummu:)