Waktu pertama, aku berlutut
Di hadapan-Mu
Ada rasa kagum terpesonaSampai terbawa kini
Setelah besar ku tahu arti
Kekagumanku
Bukan karena puji dan tradisi
Tapi karena nama-Mu
Tuhan, tolong genggam tanganku
Walau sedetik saja
Dan bila nantinya terlepas
Ku pasti datang mencari
Tuhan, tolong genggam tanganku
Walau sedetik saja
Dan bila nantinya terlepas
Ku pasti datang mencari
Maafkan bila ada yang salah
Atas tindakan, ucapanku
S′lama jalani hidup di sini
Ku hanya makhluk kecil-Mu
Maafkanlah
Andai ku dapat langkahkan kaki
Sesuai jalan-Mu
Kuserahkan semua sisa hidup
Ada dalam genggam-Mu
Tuhan, tolong genggam tanganku
Walau sedetik saja
Dan bila nantinya terlepas
Ku pasti datang mencari
Tuhan, tolong genggam tanganku
Walau sedetik saja
Dan bila nantinya terlepas
Ku pasti datang mencari
Dan bila nantinya terlepas
Ku pasti datang mencari