Adu-du-duh, berhenti jantungku
Saat aku baca namamu menyapa
Aku langsung gila, tak bisa percayaKamu yang ku damba ajak ku bicara, a-a-ah
Apakah ini nyata?
Tak cuma menyapa kini kau meminta
′Tuk jalan berdua, duh yang bener aja
Seakan dunia berhenti untuk bercanda
Tak mampu hatiku percaya semua
Nyatanya namanya ada di layar di depan mata ini
Takut
Aku takut bila aku membisu
Saat mata kita bertemu, ku malu
Aku takut bila aku membeku
Saat kau bicara dan diam, ku malu
Aduh harus bagaimana
Ku malu tapi ku mau
Tolong aku, aku malu
Malu tapi mau
Adu-du-duh, jempolku kok kaku
Lang ling lung hatiku menjawab pesanmu
Sungguh ku tak tahu harus apa aku?
Aku memang malu, tapi inginku berdua denganmu
Melihat senyum manismu saat kamu menatapku
Lalu kedua tanganmu pelan-pelan menggenggam tanganku
Pasti tersipu, lho kok jadi bergetar aku
Tolong aku, tolong aku, huu
Tak mampu hatiku percaya semua
Nyatanya namanya ada di layar di depan mata ini
Takut
Aku takut bila aku membisu
Saat mata kita bertemu, ku malu
Aku takut bila aku membeku
Saat kau bicara dan diam, ku malu
Aduh harus bagaimana
Ku malu tapi ku mau
Tolong aku, aku malu
Malu tapi mau
Berdua kita bercanda berdua
Bisa tertawa saling jatuh suka
Aku takut bila aku membisu
Saat mata kita bertemu, ku malu
Aku takut bila aku membeku
Saat kau bicara dan diam, ku malu
Aku takut bila aku membisu
Saat mata kita bertemu, ku malu
Aku takut bila aku membeku
Saat kau bicara dan diam, ku malu
Aduh harus bagaimana
Kumalu tapi ku mau
Tolong aku, aku malu-malu
Aku malu tapi mau
