Ku menuliskan puisi
Kata-kata dari hati
Kar′na enggan diucapTakut untuk kuungkap
Hanya bisa untuk menatap
Sungguh tak percaya diri
Sedang kukumpulkan nyali
Tapi tolonglah peka
Untuk membaca rasa
Kar'na berani ku pun tak punya
Kadang aku lupa, bahwa ku wanita
Tak mungkin ku ′tuk memulai kata
Tak ingin terlambat, semakin tak terlihat
Tuhan, tolong, buat hatinya peka
Sungguh tak percaya diri
Sedang kukumpulkan nyali
Tapi tolonglah peka
Untuk membaca rasa
Kar'na berani ku pun tak punya (ku tak punya)
Kadang aku lupa, bahwa ku wanita
Tak mungkin ku 'tuk memulai kata
Tak ingin terlambat, semakin tak terlihat
Tuhan, tolong, buat hatinya peka
Kadang aku lupa, bahwa ku wanita
Tak mungkin ku ′tuk memulai kata
Tak ingin terlambat, semakin tak terlihat
Tuhan, tolong, buat hatinya peka
Kadang aku lupa, bahwa ku wanita
Tak mungkin ku ′tuk memulai kata
Tak ingin terlambat, semakin tak terlihat
Tuhan, tolong, buat hatinya peka
(Hu, hu-wu-wu)
(Hu-wu, hu-wu-wu)
(Hu-wu-uh)