Melamar Rindu

Tajul

Hu-uh-oh-oh

Hadirnya dirimuKurasa bagaikan emas permata
Dirimu, wajahmu
Semakin kian bermain di minda

Hadirnya di jiwa
Kurasa sesuatu detik yang indah
Dirimu, oh, sayangku
Mengajar aku ertinya bercinta

Kurasa dirimu bagaikan permata bersinar
Kuharap dirimu menjadi milikku selamanya

Sayang, namamu terukir di dada
Rindu padamu sungguh ku terasa

Bila kau tiada resah diriku
Indah yang kurasa bila bersamamu
Siksa yang kurasa andai kau tiada
Janganlah engkau pergi, wahai kasihku

Cintaku padamu hanyalah satu
Cintaku padamu bukan beribu
Seluas sedalam lautan biru
Moga kita terus hidup bersama
Hingga ke akhirnya

Sayang, namamu terukir di dada (di dada)
Rindu padamu sungguh ku terasa

Bila kau tiada resah diriku
Indah yang kurasa bila bersamamu
Siksa yang kurasa andai kau tiada
Janganlah engkau pergi, wahai kasihku

Cintaku padamu hanyalah satu
Cintaku padamu bukan beribu
Seluas sedalam lautan biru
Moga kita terus hidup bersama
Hingga ke akhirnya

Ho-oh, hingga ke akhirnya