Aku tumbuh seperti chrysan liar
melewati hidup sendirian
keindahan hanya berupa hampa
ketika diri terlalu dini
ku dewasa
Di sudut sering ku menangis
rasa mendua yang menyiksa
jiwa yang lelah melambai
diterpa angin kesepian
ku sendiri
Kapan engkau kan pergi
sinari kebutaan batin
kasih sayang yang menyempurnakan
dari rasa semu
kau cerminan masa kecilku
yang hilang
Tempat istimewa yang bebaskan
kanak-kanakku
Terkadang sering ku bermimpi
bilakah ada pelipur sunyi
rinduku kan sentuhan penuntun
ku menunggu terus berharap
sentuhanmu