Kemarin

Potret

Kemarin kau beri bunga
Tanda rindu hatimu
Yang lama terpendam

Kemarin juga kau katakan
Aku cantik
Aku rupawan

Mata ini belumlah berubah
Masih bisa melihat yang wajar
Diriku sebenarnya tak cantik
Tak rupawan seperti katamu

Maaf bila kubuang bungamu
Sebab ku tak butuh yang puitis
Lebih baik kau berikan saja
Pada yang bisa menerima

Kemarin semuanya jelas
Maksudmu kau puji aku
Untuk sesuatu yang aku punya
Yang ingin kau dapatkan sebelum waktunya