Jeritanku

Jibriel

Mengapa ku tak pernah bisa melupakannya
Segala amarah terpendam meluap... Meluap...
Kini kucoba tuk lari dari realita
Yang ada dan berada di depan diriku... Di depan diriku...
Sadarlah wahai engkau, sang penyebab semua ini dihidupku
Tak akan pernah hilang, akan terbesit di dadaku selamanya
Mengapa ku tak pernah bisa melupakannya
Betapa keras diriku untuk mencobanya
Selalu terbayang wajahmu di dalam benakku
Hilanglah, lenyaplah, sirnalah dari diriku