Gadis berkebaya naik sepeda
Bernama Siti Julaika
Dari keluarga rakyat jelata
Ia bekerja di sebuah pabrik gula
Tenaganya hanya dibayar murah
Durakim pacarnyapun kerja disana
Setiap bulan menabung bersama
Untuk sebuah rumah cinta
Ketika musim bunga tebu tiba
Mereka memotong tangkai gelagah
Dan menjualnya untuk mainan anak
Mereka rindu anak-anak
Gadis Berkebaya siti Julaika la la la
Mereka menikah bulan berikutnya
Dengan upacara sederhana saja
Dengan upah kerja sedikit saja
Ketika lahir anak pertama
Mereka sudah tidak bekerja
Pabrik gula kurangi tenaga kerja
Mesin-mesin telah tiba
du du du... du du du... du du du