Manuskrip Telaga

Dialog Dini Hari

Bayangkanlah diri ku
Seindah yang kau mau
Seindah bunga melati
yang mekar dipagi hari

Pahamilah ucap ku
Seindah yang kau mau
Seteduh perangkai kata
Anggun bersajak cinta

Berikanlah ku nama
Terindah saat kau menyebutnya
Merdu bagai dendang takdir
Senandungkan musim berganti

Dengarkan irama alam
Penghibur jagat raya
Resapi didasar hati mu
Menuntun mu kehadapan ku

Jika Aku telaga
Penghapus murka dahaga
Maka teguklah dan hiduplah

Jika Aku perahu sampan
Setia menyibak riak
Kan mengantarmu berlayar
Berlabuh dipulau harapan