Bacar

Cherry Bombshell

Seringai wajah terlintas

Kata-katanya mulai mengabur

Sengitnya kuku mencakar awan

Adakah lengkingan

Berkali menggertak wajah bersisik

Dan takkan pernah ia diam diri

Melebur di dirinya

Tanpa arti dan jiwa

Kapan berhenti