Curhat Buat Sahabat

Acha Septriasa

Sahabatku usai tawa ini izinkanku bercerita

Telah jauh ku mendaki
Sesak udara di atas puncak khayalan
Jangan sampai kau di sana

Telah jauh ku terjatuh
Pedihnya luka di dasar jurang kecewa
Dan kini sampailah aku di sini

Yang cuma ingin diam duduk di tempatku
Menanti seorang yang biasa saja
Segelas air di tangannya kala ku terbaring sakit

Yang sudi dekat mendekap tanganku
Mencari teduhnya dalam mataku
Dan berbisik ”pandang aku, kau tak sendiri oh dewiku”
Dan demi Tuhan jangan bilang lagi itu terlalu tinggi

Yang sudi dekat mendekap tanganku
Mencari teduhnya dalam mataku
Dan berbisik ”pandang aku, kau tak sendiri oh dewiku”
Wahai Tuhan jangan bilang lagi itu terlalu tinggi